Tahukah kamu, mengapa organ di dalam perut kita tetap berada di dalam posisinya dan tidak “jatuh”, meskipun kita melompat? Hal ini disebabkan organ dalam perut kita dibungkus oleh jaringan ikat. Apa itu jaringan ikat dan apa saja ya struktur dan fungsi jaringan ikat di dalam tubuh kita? Simak artikel ini ya!

struktur dan fungsi jaringan ikat
 Jaringan ikat. (Sumber: thinglink.com)

Seperti namanya, fungsi jaringan ikat adalah untuk mengikat atau menyokong antarjaringan atau antarorgan.
struktur dan fungsi jaringan ikat
Jaringan ikat ini disusun oleh berbagai sel dan serabut/serat. Supaya lebih mudah, perhatikan gambar berikut:
struktur dan fungsi jaringan ikat
Nah, setelah Squad mengetahui apa saja sel dan serabut penyusun jaringan ikat tersebut, kita akan lanjut membahas tentang jenis-jenis jaringan ikat. Secara umum, jaringan ikat dibagi menjadi 3 jenis;
  1. Jaringan ikat sejati
  2. Jaringan ikat cair
  3. Jaringan ikat penyokong
1. Jaringan Ikat Sejati
Jaringan ikat sejati terdiri atas jaringan ikat longgar dan jaringan ikat padat. Jaringan ikat longgar mempunyai komponen penyusun sel yang lebih banyak dibanding serabut/serat. Jaringan ikat longgar berfungsi untuk membungkus organ tubuh, pembuluh darah, dan saraf. Adapun salah satu contoh jaringan ikat longgar adalah mesenterium, yaitu selaput pembungkus organ dalam perut.
struktur dan fungsi jaringan ikat
 Mesenterium (Sumber: mayoclinic.org)
Di sisi lain, jaringan ikat padat merupakan jaringan ikat yang komponen penyusun selnya lebih sedikit dibandingkan serabut/seratnya. Jaringan ikat padat terbagi menjadi dua:
  1. Jaringan ikat padat teratur: Contohnya tendon (penghubung antara tulang dan otot), serta ligamen (penghubung tulang dan tulang)
  2. Jaringan ikat padat tidak teratur: Contohnya fasia (selaput pembungkus otot).
2. Jaringan Ikat Cair
Berbeda dengan jaringan ikat padat, jaringan ikat cair terdiri dari jaringan darah dan limfa. Jaringan darah berperan dalam proses transportasi dan sebagai sistem kekebalan tubuh. Sementara jaringan limfa berperan dalam sistem imunitas tubuh.
3. Jaringan Ikat Penyokong
Jaringan ikat penyokong adalah jaringan ikat yang berperan dalam membentuk dan menyokong tubuh. Jaringan ini terdiri dari tulang rawan dan tulang keras.
Jaringan tulang rawan: Tersusun oleh sel kondrosit. Terdapat 3 macam jaringan rawan, yaitu hialin, elastin, dan fibrosa.
Jaringan tulang keras: Tersusun oleh sel osteosit. Dan terdiri dari tulang kompak dan tulang berongga.
 
Top